This review may contain spoilers.
RyèVieuw’s review published on Letterboxd:
Perpindahan antarceritanya sedikit kurang meyakinkan.. harusnya dengan durasi 1 jam 59 menit bisa lebih didevelop lagi sih biar ngga terkesan tiba-tiba. Diceritakan bahwa Bilqis (Anya Geraldine) baru datang dari kampung, bisa langsung percaya begitu saja sama dua orang asing sekaligus, one of them ngaku jadi kenalan abangnya, Sultan (Vino Bastian). Ya disini sih kebetulan ceritanya dia ketemu orang baik, kalo di real life mah ada yg emang beneran baik juga, tapi lebih banyak yg jahat dan malah menjerumuskan ke hal-hal yg morally incorrect.
Seinget gua, cuman dua adegan komedi dari film ini yang bisa bikin gw ketawa menggelegar.. Sisanya ya ketawa biasa aja sih.
Background dari para karakternya menurut gw kurang digali lebih dalam. Seperti berapa lama sudah berlalu sejak Sultan merantau ke kota dan pekerjaan awal Sultan sebelum saudara2nya datang ke kota, yaitu bekerja di perushaan properti. Karena sedikit janggal mengetahui dia bisa kerja di sana, padahal dia sendiri ngaku cuma lulusan SMP. Motivasi dari Aji, adik cowok Sultan yang ingin kuliah pun nggak dijelaskan, padahal kakak-kakaknya ga melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Endingnya agak berbelit-belit. Diceritakan Keluarga Sultan merencanakan sesuatu terkait Sultan, tapi Sultan nggak setuju. Lalu mereka beradu argumen dan rencana tersebut akhirnya tidak dijalankan. Namun, ketika berpindah ke adegan berikutnya, ternyata rencana tersebut jadi mereka jalankan. Akhirnya mereka sempat beradu argumen lagi.. Ini repetitif sekali sih. Padahal bisa dibikin simple.